APA ITU SAPI WAGYU? APA BEDANYA DENGAN SAPI BIASA? #kontenmbti01seninpagi



                                                           sumber foto :funakunik

#kontenmbti01seninpagi

Pada umumnya, daging-daging sapi yang ada di dunia ini di kelas-kelaskan agar kita bisa membedakan kualitasnya. Kualitas daging itu sendiri bisa dilihat dari banyaknya “marbling” alias guratan-guratan putih yang tersebar pada daging. Semakin banyak marbling-nya, semakin bagus kualitas suatu daging. Sebenernya apa sih putih-putih marbling itu? Itu adalah lemak yang kalau sampai di mulut terasa lumer, gurih, dan juicy. Tapi tenang, lemak yang biasanya ada di daging premium itu lebih sehat dan steril dibandingkan daging sapi biasa kok. Jadi kamu nggak usah terlalu guilty saat memakannya.


daging-daging berkualitas premium yang penuh dengan marbling ini biasanya terdapat di wagyu. Apa lagi tuh wagyu? Yang suka steak, pasti familiar dong sama istilah yang satu ini? Wagyu itu bahasa Jepang yang artinya sapi Jepang. Pengertian Wagyu ini mengacu pada beberapa jenis sapi Jepang yang secara genetik punya marbling lebih banyak dari sapi lainnya.
Sapi spesial ini juga diternakkan dengan cara yang spesial juga agar dagingnya makin berkualitas. Mau tau se-spesial apa?
1. Makanan special. Sapi makan rumput yang fresh, kadang diberi biji-bijian seperti jagung dan barley. Bahkan juga diberi vitamin A, B, E, dan kalsium.
2. Diajak jalan-jalan melihat pemandangan indah. Lokasi peternakan sapi wagyu ini biasanya di pegunungan yang punya pemandangan alam super indah. Tujuannya agar sapi tidak stress.
3. Dikondisikan relax sebelum dipotong. Ketika akan dipotong, sapi-sapi ini tidak tahu kalau nyawanya akan berakhir karena mereka dikondisikan relaks. Sehingga otot-otot sapi tidak keras dan dagingnya lebih lembut.
Dari sini akhirnya istilah wagyu bukan lagi mengacu pada sapi Jepang tapi lebih mengarah ke daging-daging yang punya banyak marbling. Apalagi sekarang wagyu juga sudah diimpor ke luar Jepang, seperti ke Amerika dan Australia, dan di sana wagyu juga dikawin silangkan dengan sapi-sapi lokal. Itulah kenapa daging-daging kualitas premium biasanya berasal dari ketiga negara ini.
Rasa dan ciricirinya bagaimana ya.
 Daging wagyu penuh dengan marbling
Daging wagyu itu ada grade-nya yang disebut dengan marbling score wagyu. Biasanya dimulai dari angka 2-12, tapi saat ini point 2 dan 3 tidak dianggap wagyu, sebab marblingnya tidak banyak. Kalau di Indonesia hanya digunakan marbling dari 4 hingga 9, di atas 9 hanya digunakan di Jepang.
Marbling ada di dalam potongan daging wagyu itu bentuknya ada guratan-guratan putih yang tampilan seperti marmer, karenanya disebut marbel. Semakin banyak guratan, semakin tinggi marbelnya semakin mahal harganya.
Dipegang teksturnya sangat lembek
Selain dilihat dari marbling, daging wagyu yang baik kalau dipegang lunak dan lembek. Daging wagyu yang kualitasnya jelek memiliki aroma tidak sedap, muncul keluar warna hijau, dan tidak berlendir.
Tidak keras saat disantap
Daging lokal atau impor memiliki warna merah, karena daging lokal tidak melalui proses aging dan darahnya masih bertahan dalam daging, karena itu daging lokal sangat keras.
Proses aging yaitu setelah dipotong, dikuliti, bentuknya seperti karkas (daging sapi digantung terbalik), dan ditaruh dalam ruangan tertutup dengan temperatur yang disesuaikan selama beberapa hari bisa sampai dua pekan karena untuk melemaskan otot-otot pada daging sapi.
Memotong harus ikuti urat daging
Memotong daging wagyu tidak boleh melawan urat daging, karena kalau melawan urat potongan daging akan keras. Yang harus dilakukan ialah mengikuti urat daging

#kontenmbti01seninpagi

sumber :nibble.id, okezone, wikipedia
-raihan

Comments

Popular posts from this blog

4 makanan extreme gila dari indonesia #kontenmbti01seninpagi

SUKA MAKAN DAGING MENTAH ? YUK SIMAK BAHAYANYA. #kontenmbti01seninpagi